Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ngantuk Setelah Tahun Baruan? Jangan Lupa Tidur Siang

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

kebiasaan-sebelum-tidur-doktersehat-1
Photo Credit: Pexels.com

DokterSehat.Com– Tahun baru identik dengan hari libur yang menyenangkan. Bagaimana tidak, kita bisa menikmati perayaan tahun baru yang biasanya sangat meriah. Meskipun begitu, karena perayaan ini dilakukan di tengah malam, kita pun akan mudah mengantuk di hari pertama tahun ini. Mengingat kurang tidur bisa membuat tubuh tidak fit, pakar kesehatan pun menyarankan kita untuk tidur siang.

Manfaat dari tidur siang

Meskipun terlihat seperti malas-malasan, toh kita memang bisa melakukan tidur siang di hari pertama tahun ini karena memang sedang libur. Selain itu, kita juga bisa menghilangkan rasa kantuk akibat kurang tidur semalaman.

Berikut adalah beberapa manfaat dari tidur siang.

  1. Tidur siang bisa mencegah penyakit jantung

Sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh The Washington Post dan melibatkan 23 ribu orang dewasa dari Yunani menghasilkan fakta bahwa kebiasaan tidur siang bisa menurunkan risiko kematian dirini akibat penyakit jantung. Hal ini disebabkan oleh tidur siang yang bisa membantu menghilangkan stres akibat berbagai masalah yang kita alami.

  1. Membuat suasana hati membaik

Jika kita cermati, kurang tidur bisa membuat suasana hati kita menjadi sangat buruk. Kita pun cenderung mudah salah paham atau emosi. Dengan tidur siang selama 10 menit saja, maka suasana hati kita akan semakin membaik dan kita pun akan bisa menikmati liburan tahun baru.

  1. Mencegah hipertensi

Pakar kesehatan menyebut kebiasaan kurang tidur bisa meningkatkan tekanan darah dan risiko hipertensi. Dengan tidur siang, maka kita juga akan mencegah datangnya penyakit ini dengan lebih baik.

Kaitan antara tidur siang dengan hipertensi

Sebuah penelitian yang dipublikasikan hasilnya dalam European Society of Cardiology Congress pada 2015 silam menghasilkan fakta bahwa tidur siang bisa menurunkan risiko terkena hipertensi dengan efektif. Dalam penelitian yang melibatkan 200 pria dan 186 wanita yang mempunyai tekanan darah tinggi dengan usia rata-rata 61,4 tahun ini, dihasilkan fakta bahwa para partisipan yang rutin tidur siang cenderung memiliki tekanan darah sistolik 5 persen lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang jarang atau bahkan tidak pernah tidur siang.

Meskipun penurunannya terlihat tidak begitu besar, yakni sekitar 2 mmHg saja, pakar kesehatan menyebut hal ini bisa menurunkan risiko terkena berbagai penyakit kardiovaskular hingga 10 persen.

Waktu terbaik untuk tidur siang

Pakar kesehatan dr. Brian Murray dari University of Toronto dan Sunnybrook Health Sciences Center menyebut hampir semua orang dewasa membutuhkan tidur siang. Hal ini disebabkan oleh kebutuhan waktu istirahat orang dewasa yang mencapai 7 hingga 9 jam. Jika di malam sebelumnya kita kurang tidur, maka kita pun membutuhkan tidur siang demi membuat tubuh mendapatkan kebutuhan istirahatnya.

Dr. Judith Davideson dari Queen’s University juga menyebut rasa kantuk yang muncul di siang hari ternyata juga terkait dengan jam biologis kita. Biasanya, rasa kantuk ini akan muncul pada pukul 13.00 hingga 16.00. Jika kita sudah merasa mengantuk di jam-jam tersebut namun tidak kunjung tidur siang, maka kita pun akan merasa lelah, kurang berkonsentrasi, dan mengalami penurunan kinerja.

Waktu terbaik untuk tidur siang adalah di antara jam-jam tersebut. Hanya saja, durasi tidur siang ini sebaiknya tidak begitu panjang. Sebagai contoh, dr. Charles Morin dari Laval University menyarankan kita untuk membatasi waktu tidur siang sekitar 15 hingga 30 menit saja. Hal ini sudah cukup untuk menambah energi sekaligus menghilangkan rasa kantuk. Hanya saja, jika kita memang membutuhkan waktu tidur lebih lama karena kurang tidur, kita bisa melakukannya lebih lama.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.